BLORA — Setelah sebelumnya melaksanakan gelar hajat bedah bumi sebagai bentuk doa bersama dan ungkapan syukur, Pemerintah Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, kini mulai merealisasikan pembangunan Perkantoran Koperasi Merah Putih (Kopdes Merah Putih). Kegiatan pembangunan ini mendapat dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat desa.
Kepala Desa Kedungwungu, Marsoni, menyampaikan bahwa pembangunan perkantoran koperasi merupakan langkah strategis dalam memperkuat sektor ekonomi masyarakat desa.
“Setelah acara bedah bumi beberapa waktu lalu, kami langsung memulai proses pembangunan. Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias dan mendukung penuh agar koperasi ini segera berdiri,” ujarnya.
Menurut Marsoni, koperasi yang dibangun di atas tanah bengkok desa seluas 30 x 30 meter tersebut diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan ekonomi masyarakat. Salah satu harapan besar warga adalah agar barang-barang subsidi dari pemerintah, seperti pupuk, LPG, dan minyak, bisa disalurkan langsung melalui Koperasi Merah Putih. Dengan begitu, distribusi menjadi lebih tepat sasaran dan harga barang tetap sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.
“Jika koperasi ini berjalan baik, tentu dampaknya akan sangat besar bagi masyarakat, terutama dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan meningkatkan kesejahteraan warga,” tambahnya.
Pemerintah Desa Kedungwungu menargetkan pembangunan perkantoran ini dapat diselesaikan dalam waktu 90 hari. Marsoni optimis, dengan semangat gotong royong dan doa bersama, pembangunan dapat berjalan lancar sesuai rencana.
“Bismillah, kami yakin pembangunan ini bisa selesai tepat waktu dan membawa manfaat besar bagi masyarakat Kedungwungu,” pungkasnya.
Dengan dukungan penuh warga, Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi simbol kemandirian ekonomi desa serta wadah penggerak kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.**Team Website.